Fisika

Pertanyaan

Teori fisika roller coaster

1 Jawaban

  • Teori Fisika Pada Roller Coaster

    Roller coaster adalah permainan yang menggunakan konsep fisika. Berikut akan dijelaskan beberapa teori fisika pada roller coaster :

    Adapun konsep fisika yang digunakan antara lain;

    Energi Potensial (Ep)

    Energi potensial, EP, yakni energi yang “dikandung” roller coaster dikarenakan oleh posisinya.

    Bernilai maksimum di posisi puncak lintasan ( Ep =  mgh ).Bernilai nol di posisi “lembah” (posisi terendah) lintasan ( Ep = 0 ).Energi potensial diubah menjadi energi kinetik ketika roller coaster bergerak menurunEnergi Kinetik (Ek)

    Energi Kinetik, Ek, yakni energi yang dihasilkan oleh roller coaster karena geraknya (dalam hal ini kecepatan).

    Bernilai nol di posisi puncak lintasan ( Ek = 0 ).Bernilai maksimum jika berada di posisi “lembah” (posisi terendah) dari lintasan

    ( Ek   = 1/2mv2 )

    Energi kinetik di ubah menjadi energi potensial ketika roller coaster bergerak naikEnergi Mekanik

    Puncak titik A sengaja dirancang lebih tinggi dari pada loop B, hal tersebut memungkinkan energi potensial di A lebih besar sehingga mampu berjalan melalui lintasan di B dengan baik.

    Lintasan roller coaster sengaja di rancang seperti tetesan air mata yang terbalik. Karena jika lintasannya di rancang seperti tetesan air mata yang sesungguhnya atau lingkaran penuh maka saat kendaraan berada pada posisi terendah, maka bobot beban akan terasa enam kali lebih berat dari pada berat normalnya. Dan hal itu dapat menyebabkan pusing yang begitu dahsyat dan mengakibatkan pingsan. Tetapi jika lintasan di rancang seperti air mata terbalik, maka beban kendaraan saat berada di titik terendah akan terasa 3,7 lebih berat dari pada berat normalnya. Dan itu tidak akan menimbulkan pusing yang begitu dahsyat.Ketika roller coaster berada di titik terendah yaitu B maka;

    EMb        =          EMc

    Ekb + Epb           =          Ekc + Epc

    1/2mv2b  + mghb             =          1/2mv2b  + mghb

    Energi Mekanik bernilai tetap sepanjang lintasan karena kita menganggap bahwa tidak ada gaya gesekan, maka Roller coaster akan terus bergerak lagi ke titik C dan seterusnya.

Pertanyaan Lainnya