prinsip hukum mendel 2

Kelas: XII
Mata Pelajaran: Biologi
Materi: Genetika
Kata Kunci: Hukum Mendel II

Jawaban pendek:

Prinsip Hukum Mendel II adalah bahwa pada individu yang mempunyai dua atau lebih sifat, maka diturunkannya sifat terjadi secara bebas, tidak bergantung pada sifat yang lain.

Jawaban panjang:

Dalam genetika, atau ilmu yang mempelajari rentang pewarisan keturunan, berlaku apa yang disebut Hukum Mendel. Hukum Mendel ini adalah prinsip pewarisan sifat yang pertama diamati oleh biarawan dan ahli biologi Austria, Gregor Mendel.

Ada dua Hukum Mendel yang mempengaruhi pewarusan sifat, Hukum Mendel I dan Hukum Mendel II.

Hukum Mendel I disebut juga Prinsip Sgregasi. Dalam hukum ini, dinyatakan bahwa gen di induk (parental) terdiri dari sepasang alel dan akan mengalami pemisahan saat pembentukan gamet, sehingga gen di gamet akan satu buah alel.

Misalnya suatu parental tanaman memiliki sifat bunga berwarna merah, dan berbiji keriput. Gen dari tanaman ini adalah:

MmKk

Maka saat pembentukan gamet, akan terjadi pemisahan sehingga setiap gamet akan memiliki satu satu gen yang mengatur warna bunga dan satu ge yang mengatur biji.

MK, mK, Mk, dan mk

Sementara Hukum Mendel II disebut juga dengan Prinsip Asotasi Bebas, atau Independent Assortation Principle. Dalam hukum ini dinyatakan bahwa pada individu yang mempunyai dua atau lebih sifat, maka diturunkannya sifat terjadi secara bebas, tidak bergantung pada sifat yang lain. Dengan kata lain, sifat yang diakibatkan satu gen tidak mempengaruhi sifat yang diakibatkan oleh gen lain.

Dalam contoh soal ini, sifat warna bunga tidak dipengaruhi oleh gen yang menentukan bentuk biji, begitu juga sebaliknya.

Misalnya gen M menentukan warna bunga merah dan dominan, m menentukan warna bunga putih dan resesif, gen K menentukan biji keriput dan dominan, gen k menentukan biji halus dan resesif. Maka perkawinan antara tanaman berbunga merah berbiji keriput, MmKk akan menghasilkan anak:

Parental: MmKk x MmKk

Gamet: MK, mK, Mk, mk x MK, mK, Mk, mk

Filial: MMKK (merah keriput), MMKk (merah keriput), MMkk (merah halus), MmKK (merah keriput), MmKk (merah keriput), Mmkk (merah halus), mmKK (putih keriput), mmKk (putih keriput), mmkk (putih halus),

Jadi terlihat bahwa sifat bunga warna merah hanya dipengaruhi gen pembawa warna (M atau m) dan tidak dipengaruhi gen pembawa sifat bentuk biji (K atau k), demikian juga sebaliknya.