Bagaimana kecepatan terjadinya pembakaran gula batu?

Membakar Gula Batu

A.  Tujuan

Mengetahui apakah gula batu dapat terbakar atau tidak ketika dibakar dengan menggunakan lilin.


B.  Dasar Teori

Materi adalah sesuatu yang menempati ruang dan menempati massa. Materi sering juga disebut zat atau bahan. Istilah zat digunakan untuk sejumlah materi yang sangatspesifik (tertentu) sifat-sifatnya, contohnya gula, garam dapur, air dan sebagainya. Istilahbahan digunakan untuk sejumlah materi yang kurang spesifik, contohnya kayu, beras,kertas, sirop dan sebagainya. Materi di alam terdapat dalam tiga wujud, yaitu wujud gas,padat dan cair, contoh air dapat berwujud cair, gas (uap air) dan padat (es). Setiap materimempunyai sifat-sifat yang berbeda.


C.  Langkah Kerja

1.    Menjepit gula batu dengan menggunakan tang.

2.    Membakar gula pada lilin yang sudah kita nyalakan.

3.     melumuri gula batu tersebut dengan abu kertas.

4.    Kemudian membakar pada lilin yang menyala.

5.    Mengamati apa yang terjadi.


D.  Data Pengamatan

Pada saat kita membakar langsung gula batu tersebut, kita dapati gula batu tersebut tidak akan terbakar.


E.  Pembahasan

Pada saat kita melakukan percobaan langkah pertama ialah menjepit gula batu dengan menggunakan tang, hal tersebut bertujuan agar tangan kita tidak luka karena panas. Kemudian membakarnya diatas lilin, sebelum di bakar kami melumuri gula batu tersebut dengan abu. Setelah itu baru lah kami  membakar langsung gula batu tersebut, kita dapati gula batu tersebut tidak akan terbakar. Mungkin hanya kita melihat ada bekas hitam gosong. Tapi ketika kita lumuri dengan abu kertas, kemudian kita bakar, kita akan mendapati gula batunya dapat terbakar! Ini karena abu kertas yang menempel pada gula batu bersifat sebagai katalisator dalam proses pembakaran gula batu. Sehingga gula batu kini telah menjadi “gula api”.


F.   Kesimpulan

Setelah melakukan percobaan dapat disimpulkan bahwa gula batu tersebut tidak akan terbakar. Mungkin hanya kita melihat ada bekas hitam gosong. Tapi ketika kita lumuri dengan abu kertas, kemudian kita bakar, kita akan mendapati gula batunya dapat terbakar.